Selasa, 20 Maret 2012

Heresiology

Heresiology adalah Ilmu yang mempelajari mengenai ajaran sesat/bidat (heretics), dalam Thread ini akan difokuskan pada ajaran utama (hanya review) Bidat (heresy) dari Kristen saja.

A. Bidat Kuno

I. Nomianisme (Legalisme)
Heretics: Manusia harus tetap melakukan Hukum Taurat untuk mencapai keselamatan.
Hal ini telah diatasi dalam Konsili Yerusalem (Kis 15).

II. Asketikisme
Muncul tidak lama sesudah Nomianisme di kota Kolose.
Heretics: Manusia harus melakukan penyiksaan diri secara ekstrim untuk mencapai keselamatan.

III. Anti Antasianisme
Merupakan perpanjangan dari Mazhab Yahudi, kaum Saduki.
Heretics: Tidak mempercayai adanya kebangkitan tubuh manusia.

IV. Nasrani/Nazarenes/Nazorean
Merupakan Bidat yang disebutkan dalam Quran pada masa Muhammad dan juga dalam Kis 24:5.
Perpanjangan dari aliran Kristen yang didirikan oleh murid Yohanes Pembaptis.
Heretics: Sinkretisme (pencampuran) ajaran Yahudi dan Kristen.

V. Gnostikisme
Heretics: Ada Allah sejati (Pleroma) dan allah tak sejati (demi urgos) yang merupakan emanasi dari Pleroma, menganut paham Dualisme (ada Allah baik dan Allah jahat), membagi Allah perjanjian lama sebagai demi-urgos (biasanya diberi nama Sakla) dan Allah perjanjian baru adalah Allah yang sejati, biasanya memiliki Injil sendiri yang menekankan pada perkataan rahasia kepada salah seorang rasul/nabi.
Type: 
a. Mandaenisme
Timbul di Irak, tidak percaya kepada Musa, YESUS, dan Muhammad. Namun lebih menitik beratkan kepada Yohanes Pembaptis.
b. Manikhaenisme
Didirikan oleh "nabi" Mani pada tahun 216 - 276 AD,
Meyakini bahwa Allah yang berbicara dengan Musa adalah Pangeran Kegelapan.
c. Gnostik Saturnil & Menander
Saturnil adalah murid ahli sihir Simon (Kis 8:9-24), Saturnil menuliskan Injil Thomas, Injil Filipus, dan Injil kebenaran kemudian menggunakannya sebagai pedoman agama.
d. Sethianisme
Mengagungkan (bukan menyembah) Set (keturunan Adam) lebih dari tokoh lainnya, menggunakan banyak manuskrip yang menuliskan perkataan dan wejangan Adam kepada Set namun dalam konteks Gnostik.
e. Thomasine
Mengagungkan (bukan menyembah) Rasul Thomas lebih dari tokoh lainnya, menggunakan Injil Thomas yang dikarang oleh Saturnil sebagai salah satu pedoman dasar agamanya.
f. Valentinian
Diajarkan oleh Valentinus di Alexandria (Mesir) tahun 135 AD, mengajarkan bahwa Allah sejati adalah Sizygies (sebagai Pleroma) yang terbentuk dari 30 Aeon, YESUS KRISTUS dianggap salah satu dari Aeon tersebut.
g. Basilidian
Diajarkan Basilides di Syria dan Roma tahun 132 AD, selain mengarang buku yang berjudul "Injil, Kidung, dan Doa" juga memakai Injil Yudas sebagai salah satu manuskrip acuan. Basilides juga mengklaim bahwa dirinya adalah murid rahasi Rasul Mathias (pengganti Yudas Iskariot). Percaya bahwa Sorga terdiri atas 4 tingkat dan 365 cakrawala, KRISTUS menyelamatkan manusia dan marchon (roh-roh rendah), menyatakan bahwa YESUS datang kedunia sebagai Roh saja, dan yang disalibkan adalah Simon dari Kirene.
h. Barbelo
Didirikan oleh Barbelo yang mengklaim bahwa dirinya setara dengan YESUS KRISTUS karena dirinya merupakan emanasi dari Allah Bapa.
i. Cerinthus/Kerinthos
Cerinthus mendirikan sekolah Semi-Gnostik pada tahun 100 AD, mengajarkan Hukum Taurat dan menyatakan bahwa YESUS KRISTUS adalah putera biologis dari Yusuf dan Maria, juga mengajarkan tentang demi-urgos namun dipandang bahwa demi-urgos itu adalah suci.
j. Ophite
Memuja dan menyembah ular dalam Kitab Kejadian karena dianggap memberikan pengetahuan kepada manusia.
k. Kainite
Mengajarkan perenungan perbuatan Kain, Esau, dan Korah sehingga timbul ajaran bahwa untuk mengatasi tubuh materi harus digunakan sebagai alat dosa (berbuat dosa sebanyak-banyaknya untuk mengejek tubuh materi yang dianggap jelek).
l. Carpocratian
Menggunakan Injil Ibrani dan Rahasia Injil Markus, sama dengan Kainite, melakukan banyak dosa untuk memperlakukan tubuh materi yang dianggap jelek.
m. Marcionisme/Libertinisme/Familist
Berkembang tahun 110 AD - 160 AD didirikan oleh Marcion, menyatakan bahwa Allah perjanjian lama berbeda dengan Allah perjanjian baru, dan YESUS KRISTUS adalah salah satu dari malaikat di Sorga.
n. Nicolaitan/Borborinisme
Perpanjangan dari Barbelo dan menyatakan bahwa sekte ini dimulai dari keturunan Nikolaus yang disebutkan dalam Why 2:6, tidak mengakui Allah perjanjian lama sebagai Allah sejati, menyangkal bahwa YESUS KRISTUS datang dalam daging dan kebangkitan orang mati.
o. Adopsionisme
Berkembang di Spanyol oleh Uskup Elipandus dan Uskup Felix, mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS adalah manusia biasa yang kemudian diangkat menjadi Allah.
p. Paulisian
Didirikan oleh Paulus Samosata di Konstantinopel (Yunani), membedakan antara Allah perjanjian lama dan Allah perjanjian baru. Menolak seluruh perjanjian lama, penggunaan salib dan ikon. YESUS KRISTUS dianggap tidak datang dalam tubuh materi dan menolak karya penebusan KRISTUS di kayu salib.
q. Bogomil
Muncul di Bulgaria tahun 927 AD - 970 AD, mengambil dasar Zoroastrianisme dan memisahkan Allah perjanjian lama dengan Allah perjanjian baru.
r. Kathar/Albigensian 
Mengajarkan tentang Kosmologi Gnostik dan menganggap bahwa Satan adalah pencipta alam semesta.
VI. Doketisme
Heretics: Mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS datang kedunia tidak dengan menggunakan tubuh materi melainkan dalam Roh.

VII. Sub-Ordinasionisme
Heretics: Mengajarkan bahwa ada tingkatan dalam Trinitas, Bapa lebih besar dari Putera, Putera lebih besar dari ROH KUDUS.

VIII. Ebionit
Berkembang di daerah timur sekitar Sungai Yordan.
Heretics: Memelihara syariat Hukum Taurat dengan keras (lebih sakleg daripada Nasrani) dan menolak Rasul Paulus, menolak YESUS KRISTUS lahir dari Perawan Maria.

IX. Enkraitisme
Heretics: Mengajarkan menolak untuk minum anggur, makan daging, dan menolak pernikahan.

X. Antinomianisme
Heretics: Mengajarkan bahwa Kristen sudah dibawah kasih karunia, sehingga tidak berada dibawah hukum apapun.

XI. Binitarianisme
Heretics: Bapa dan YESUS KRISTUS adalah Allah, namun ROH KUDUS bukanlah Allah, sehingga terjadilah Allah yang 2in1.

XII. Origenisme
Heretics: Hanya mendasarkan ajaran pada ajaran Origenes dan menolak sumber ajaran lainnya.

XIII. Apokatastasis
Heretics: Semua makhluk (manusia, malaikat dan iblis) memiliki kebebasan moral, sehingga dimungkinkan bahwa suatu saat mereka dapat diselamatkan.

XIV. Bardaisme
Dikemukakan oleh Bardaisan dari Syria.
Heretics: Mengajarkan Astrologi dan Mitologi, mengajarkan bahwa ROH KUDUS adalah Allah yang berjenis kelamin Perempuan, YESUS KRISTUS adalah Anak dari Bapa dan ROH KUDUS.

XV. Montanisme
Didirikan oleh Montanus, Priskila dan Maximilia (2 orang yang dianggap "nabiah") pada tahun 172 AD.
Heretics: Mengklaim bahwa dirinya (Montanus) adalah Sang Penghibur yang dijanjikan YESUS KRISTUS dan menitikberatkan hanya pada manifestasi roh, termasuk didalamnya adalah bahasa roh dan nubuat yang sering didengungkan oleh Priskila.

XVI. Novatianisme
Didirikan oleh Novatianus, seorang Imam Roma, pada tahun 250 AD.
Heretics: Mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS lebih rendah dari Allah Bapa, dan ROH KUDUS lebih rendah dari YESUS KRISTUS, menganut Iman Lapsi (tidak menerima pertobatan umat/Imam yang pernah murtad).

XVII. Monarkhisme
Type:
a. Dinamis
Mengajarkan ROH KUDUS adalah sekadar kuasa Ilahi, dan bukan Hypostasis/Persona Allah.
b.  Modalisme/Sabelianisme
Mengajarkan bahwa Allah itu esa. Bapa, Putera dan ROH KUDUS adalah modus/topeng/cara/jabatan yang dikenakan oleh Allah saja.

XVIII. Patripassianisme
Heretics: Perpanjangan dari Sabelianisme, mengajarkan bahwa Bapa turut disalibkan bersama dengan Putera.

XIX. Messalianisme
Heretics: Mengajarkan bahwa orang beriman harus mengalami penampakan konkret dari Allah.

XX. Donatisme
Didirikan oleh Uskup Donatus.
Heretics: Mengajarkan bahwa sakramen dan pelayanan yang dilakukan oleh Imam yang tidak suci bersifat tidak sah, menganut Iman Lapsi (tidak menerima pertobatan umat/Imam yang pernah murtad).

XXI. Jovinianisme
Didirikan oleh Jovinianus.
Heretics: Menyatakan bahwa bobot semua dosa adalah sama, dan manusia yang dibaptis tidak dapat berdosa lagi, serta menekankah bahwa upah di Sorga adalah sama bagi setiap manusia.

XXII. Collyridianisme/Maryamiyyaa
Muncul tahun 350 AD di Mekkah (Arab), Sekte inilah yang disebutkan dalam Quran oleh Muhammad.
Heretics: Mengajarkan bahwa Bunda Maria adalah Allah Ibu.

XXIII. Priscillianisme
Heretics: Melarang perkumpulan pria dan wanita dalam suatu ibadah (harus dipisah sendiri-sendiri), melarang ibadah dalam masa-masa puasa.

XXIV. Tradusianisme
Heretics: Mengajarkan bahwa jiwa orang tua dipindahkan kepada anak generasi berikutnya.

XXV. Arianisme
Didirikan oleh Arkhimandrit (Imam Terhormat) Arius dari Alexandria (Mesir).
Heretics: YESUS KRISTUS tidak sehakekat dengan Allah Bapa, dan diciptakan (tidak kekal) oleh Allah Bapa sehingga digolongkan sebagai makhluk, setelah diciptakan YESUS KRISTUS membantu Allah Bapa dalam penciptaan semesta.

XXVI. Tropici
Sebuah Bidat dari Mesir.
Heretics: Mengakui YESUS KRISTUS adalah Allah yang kekal namun mengajarkan bahwa ROH KUDUS adalah Allah yang tidak kekal (ada waktunya diciptakan).

XXVII. Pneumatomakhi
Didirikan oleh Eustathius dari Sebaste.
Heretics: Menolak ROH KUDUS sebagai Allah.

XXVIII. Makedonisme
Heretics: ROH KUDUS bukanlah Allah namun hanya kuasa Ilahi.

XXIX. Apollinarianisme
Heretics: Mengajarkan bahwa sifat manusia KRISTUS tidaklah 100% (tidak sempurna).

XXX. Nestorianisme/Diophysitisme
Heretics: Menolak gelar Theotokos (Ibu Tuhan, Luk 1:43) dan memakai gelar Kristotokos atau Anthropokos bagi Bunda Maria, mengajarkan bahwa KRISTUS memiliki 2 natur yang terpisah, mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS adalah manusia biasa yang "kesurupan" ROH KUDUS sehingga diangkat menjadi Allah.

XXXI. Monophysitisme/Eutychianisme/Theopaschitisme
Didirikan oleh Arkhimandrit (Imam Terhormat) Eutykhes dari Konstantinopel (Yunani).
Heretics: Mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS hanya memiliki 1 natur saja, yaitu Natur Ilahi.

XXXII. Aphthartodocetae/Phantasiastae
Heretics: Mengajarkan bahwa tubuh YESUS KRISTUS tidak dapat merasakan sakit atau kematian sejak InkarnasiNya kedunia.

XXXIII. Pelagianisme
Heretics: Mengajarkan manusia dapat mencapai keselamatan dengan perbuatan baiknya sendiri.

XXXIV. Semi-Pelagianisme 
Heretics: Mengajarkan manusia dapat mencapai keselamatan dengan cara 50% rahmat Ilahi melalui iman dan 50% melalui perbuatan baiknya sendiri.

XXXV. Theokoptes
Heretics: Mengajarkan bahwa Bapa, Putera dan ROH KUDUS dapat dipisahkan atau terpisah bukan satu kesatuan.

XXXVI. Monothelitisme/Mononergisme
Heretics: Mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS memiliki 2 Natur namun 1 kehendak.

XXXVII. Psilanthropisme
Heretics: Mengajarkan bahwa YESUS KRISTUS adalah manusia biasa dan tidak memiliki keIlahian sama sekali.

XXXVIII. Ikonoklasme/Ikonoklast
Heretics: Mengajarkan bahwa semua Ikon (gambaran) dan simbol tentang hal-hal rohani harus dihancurkan dalam Kekristenan dan tidak boleh dihormati.

XXXIX. Konsiliarisme
Heretics: Mengajarkan bahwa keputusan konsili umat awam (persetujuan mayoritas umat) melebihi keputusan Gereja.

XL. Fraticelli
Heretics: Mengajarkan bahwa kekayaan adalah hal yang berdosa.

B. Bidat Modern

I. Christadelphian
Heretics: Alkitab satu-satunya sumber (menolak sumber lain berupa apapun), Allah Bapa terpisah dengan YESUS KRISTUS, ROH KUDUS hanya merupakan kuasa/sifat Ilahi sehingga dengan demikian menolak Trinitas.

II. Saksi Yehova
Didirikan oleh Charles Taze Russell pada tahun 1870 AD.
Heretics: Menolak Trinitas, YESUS KRISTUS bukanlah Allah melainkan jelmaan Malaikat Mikhael (sehingga YESUS KRISTUS disebut sebagai ciptaan Allah Bapa), ROH KUDUS hanya merupakan kuasa Ilahi, menolak transfusi darah dan penghormatan pada bendera negara, mengajarkan bahwa saat kematian maka seseorang mengalami kondisi yang tidak sadar diri.

III. Millerisme
Didirikan oleh William Miller pada tahun 1833 AD
Heretics: Terlalu menitik beratkan pada kedatangan KRISTUS yang kedua kali, dan mengajarkan Sabbatarianism (ibadah pada hari Sabat/Sabtu) serta menganggap ibadah pada hari Minggu adalah salah.

IV. Mormonisme/Gerakan Orang Kudus di Akhir Zaman
Didirikan oleh Joseph Smith Jr pada tahun 1830 AD
Heretics: Menggunakan Kitab Mormon sebagai acuan hidup disamping Alkitab, pimpinan dianggap sebagai rasul atau nabi, mempraktekkan Poligami.

V. Unitarianisme
Heretics: Allah yang esa adalah Allah Bapa Sendiri, YESUS KRISTUS adalah bukan Allah namun diangkat sebagai Tuhan, mengajarkan bahwa kebenaran Theologis tidak mungkin dicapai oleh agama apapun, Alkitab memiliki kesalahan secara manusiawi sekalipun penulis Alkitab diinspirasi oleh ROH KUDUS.

VI. Anglo-Israelisme
Heretics: Mengajarkan bahwa keturunan Israel kuno adalah orang-orang Inggris (berkulit putih) sehingga dipandang sebagai bangsa pilihan Allah.

VII. King James Only Movement
Heretics: Menempatkan Alkitab King James diatas semua terjemahan Alkitab (bahkan manuskrip aslinya).

VIII. Phyletisme
Heretics: Mengajarkan bahwa Gereja dan negara adalah kesatuan, dengan kata lain kepentingan negara adalah kepentingan Gereja, demikian juga sebaliknya.

IX. Ku Klux Klan/KKK
Heretics: Mengajarkan terorisme secara Kristen.

X. The World Mission Society Church of God (Misi Gereja Tuhan)
Didirikan oleh Ahn Sahng-hong (안상홍) di Korea pada tahun 1964 AD.
Heretics: Ahn Sahng-hong mengklaim bahwa dirinya adalah YESUS KRISTUS (atau Bapa, nampaknya menganut Sabelianisme) yang datang kedua kalinya sebagai ROH KUDUS. Mengajarkan bahwa ada Tuhan Ibu disamping Trinitas.

XI. Iglesia Ni Cristo/Gereja Dari KRISTUS
Didirikan oleh Felix Manalo di Filipina tahun 1914 AD.
Heretics: Menolak Trinitas, menolak pre-eksistensi (keberadaan sebelum) dari YESUS KRISTUS sebelum dilahirkan sebagai manusia, ROH KUDUS dipandang sebagai kuasa Ilahi saja.

XII. Pentakosta Tauhid/Pentakosta Rasuli/Nama YESUS
Didirikan tahun 1914 AD.
Heretics: Perpanjangan dari Sabelianisme/Modalisme (hanya saja ditambahkan dengan doktrin Protestan Pentakosta), Bapa=YESUS KRISTUS=ROH KUDUS, satu Allah dalam 3 modus/cara yang berbeda dalam pekerjaanNya.

XIII. Christian Science
Didirikan oleh Mary Baker Eddy tahun 1866 AD.
Heretics: Mengajarkan bahwa semua (termasuk Allah dan mujizat) harus dapat dipahami dalam kajian ilmu pengetahuan, diluar hal itu adalah kesalahan dan ilusi semata-mata. Membedakan antara YESUS sebagai natur manusia dan KRISTUS sebagai natur Ilahi. Mengajarkan bahwa sakit adalah upah daripada dosa maka jika dosa dihilangkan penyakit akan sembuh.



*FK