http://www.earlychristianwritings.com/churchfathers.html
http://www.textexcavation.com/skeptiktexts.html
http://www.earlychristianwritings.com/churchfathers.html
http://www.textexcavation.com/skeptiktexts.html
penanggalan waktu hari, bulan dan tahun be
rdasarkan FENOMENA alam, hari=rotasi bumi, bulan=rotasi bulan, tahun=rotasi matahari, khusus untuk penanggalan PEKAN=7 HARI, tidak berdasarkan fenomena alam, TETAPI BERDASARKAN ALKITAB, dan penanggalan waktu ini AKAN DIPAKAI TERUS, karena tidak menyangkut PENGENAPAN SUATU NUBUATAN, tetapi merupakan suatu perhitungan waktu yang telah ditetapkan ALLAH pada waktu langit dan bumi diciptakan yaitu selama 6 hari + 1 hari istirahat
Allah memberikan CONTOH, bahwa kalau waktu 1 pekan yang terdiri dari 7hari, maka 6 hari dipakai untuk BEKERJA, 1 HARI dipakai untuk ISTIRAHAT, ini dimasukan dalam 10 HUKUM TAURAT sebagai cerminan dari KARAKTER / SIFAT/ TABIAT ALLAH, artinya inilah yang diinginkan Allah pada manusia sebagai ciptaaanNya
simpel aja, jangan dibuat ribet, kira2 orang yahudi yang masih memegang kalender yahudi sampai saat ini menguduskan hari apa?hari sabtu atau hari minggu sebagai hari ketujuh?coba tanya orang yahudi asli tuh
dalam perubahan kalender itu tidak asal2an , saya pernah mendalami masalah ini, ternyata TIDAK ADA PERUBAHAN SUSUNAN HARI dari dulu sampai sekarang, mengapa? karena perubahan itu didasarkan pada astronomi, yatu peredaran bulan, matahari,bahkan bintang, jadi tidak mungkin salahPendalaman kamu salah, perbandingan kalender telah dilampirkan dalam postingan sebelumnya.
Maaf tapi kutipan pada buku EGW early writing pada halaman 64 tidak pernah mengatakan tentang tanggal kedatangan Yesus, sedangkan pada blog tersebut terlihat jelas menuduh bahwa pada buku EGW early writing halaman 64 menuliskan tanggal kedatangan Yesus...
In a view given June 27, 1850, my accompanying angel said, “Time is almost finished.
Dalam sebuah penglihatan pada 27 Juni 1850, malaikat penjagaku mengatakan "waktunya sudah hampir habis".
itu salahnya dimana? Ellen ga bilang tanggal kiamatnya kok...
Iman mendahului perbuatan baik karena tanpa iman tidak ada yang berkenan bagi Allah :
Ibrani 11:6Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
Perbuatan baik tidak membawa keselamatan melainkan hanya oleh iman saja !Iman saja (hanya mulut dalias ngebacot oank) tidak menyelamatkan.
Yak 2:14 Apakah gunanya, saudara-saudaraku, jika seorang mengatakan, bahwa ia mempunyai iman, padahal ia tidak mempunyai perbuatan? Dapatkah iman itu menyelamatkan dia?
Iman dan perbuatan bukan dua hal yang terpisah.
Iman terdiri dari pikiran, perkataan dan perbuatan.
Iman bukan ngebacot doank, kalo ngebacot doang kayak kamu, maka sama dengan ini:
Yak 2:19 Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.
Mat 7:21-23 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
Ini selaras dengan:
Mat 16:27 Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.
Rm 2:6 Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya,
Efs 5:10-11,15,17 dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan. Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu. Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, sebab itu janganlah kamu bodoh,tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.
Why 20:12-13 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu. Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
Mzm 62:12 dan dari pada-Mu juga kasih setia, ya Tuhan; sebab Engkau membalas setiap orang menurut perbuatannya.
Jadi, iman itu teridiri dari pikiran, perkataan dan perbuatan.
Yak 2:17. Begitu juga dengan iman. Jika iman itu tidak disertai dengan perbuatan, iman itu mati.
Apa artinya mati disini:
Pkh 9:4 Tetapi siapa yang termasuk orang hidup mempunyai harapan, karena anjing yang hidup lebih baik dari pada singa yang mati.
Mengapa demikian, karena walaupun singa lebih segala-segalanya dari anjing, kalau mati maka tidak ada gunanya.
Demikian makna mati dalam Yak 2:17, tidak ada gunanya (tidak ada gunanya beriman tanpa perbuatan), sia-sia.
Pkh 1:1-3;12:8 Inilah perkataan Pengkhotbah, anak Daud, raja di Yerusalem. Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, kesia-siaan belaka, segala sesuatu adalah sia-sia. Apakah gunanya manusia berusaha dengan jerih payah di bawah matahari? Kesia-siaan atas kesia-siaan, kata Pengkhotbah, segala sesuatu adalah sia-sia.
Salam
Mengenai ayat diatas, menurut saya jelas sekali itu bukan ekaristi atau perjamuan kudus karena :
1. Ayat tersebut tertulis kedua murid yang dlam kontekasnya sedang dalam perjalanan,dan karena menjelang malam mereka (kedua murid dan Yesus mendekati sebuah kampung) dan tinggal di kampung tersebut (dimungkin di sebuah penginapan)..Nah menjelang malam kan,apalagi orang-orang dari perjalanan jauh sudah kelaparan..Apakah Yesus dan kedua muridnya hanya makan malam dengan memakan Roti???Jadi apakah ayat diatas mendukung pernyataan saya??
2. Perjamuan kudus secara khusus bersama kedua belas muridnya sebelum Yesus di salib...Apakah ayat diatas bisa mendukung perjamuan kudus secara khusus tersebut???sedangkan dimana murid-murid yang lain???apakah murid-murid Yesus yang lain tidak iri???
3. Kok ayat diatas hanya menjelaskan Yesus dan kedua muridnya makan Roti??Minum Anggur nya ana??Apakah itu dapat diakatakan perjamuan kudus
4. Apakah Yesus dan kedua murid lainnya makan itu adalah ROTI TAK BERAGI??Atau hanya ROTI yang BIASA dimakan oleh orang-orang Israel pada zaman itu??
Saya pernah diskusi dengan St. Yopi dari Katolik pada forum di sebelah.
Kami masing-masing punya argumen tersendiri karena Bro Yopi dari Katolik sdgkn saya karismatik.
Diskusi itu berakhir dengan baik, meski kita tetap pada argumen masing-masing namun stidaknya sudah menambah wawasan kedua belah pihak.
Argumen saya,
Sejak kejatuhannya dalam dosa, maka Iblis diusir dari sorga. Tentu saja dalam kondisi itu Iblis sudah najis.
Yang najis tidak akan tahan dengan hadirat sorgawi.
Malaikat yg jatuh itu telah kehilangan kediaman dan kedudukan di sorga.
Sejak saat itu, maka Iblis berubah menjadi pendakwa.
Yang namanya mendakwa, maka Iblis harus mdapatkan akses ke ruang pengadilan utk mdakwa di hadapan Hakim.
Jd saya myakini bhw keluar-masuknya Iblis itu bukan ke tempat kudus / maha kudus di sorga mlainkan ke suatu tempat khusus dimana Tuhan menghakimi.
Saya tidak myakini bhw Iblis masuk sampai tempat mahatinggi yg terdalam di sorga btemu Allah.
Di Israel kuno, tua-tua biasanya duduk di dekat pintu gerbang.
Disitu jika ada hal-hal yg mbutuhkan pengadilan, maka semua pihak terkait akan datang ke pintu gerbang utk memperdengarkan kasusnya ke para tua-tua.
Pmikiran saya,
Pd saat Mikhael melemparkan Iblis (plus anteknya) ke bumi, maka saat itulah Iblis kehilangan posisi/tempat/perannya sbg pendakwa.
Iblis tidak bisa lagi mdakwa manusia di hadapan Tuhan.
Maka Iblis mnggunakan cara lain, yaitu mberikan meterai pd mreka yg mngikuti dia.
Siapa yg mnggunakan meterai itu sudah tidak bisa lagi dselamatkan.
Meterai itu adalah wujud dakwaan Iblis.
Benar Bro MS.
Di sisi lain, kami ada perbedaan dalam mngartikan 'millennialism' dan 'Sang Perempuan'.
Teman-teman Katolik mnafsirkan Perempuan itu sbg Maria sdgkn Protestan pd umumnya masih belum seragam pnafsirannya.
Mengenai masa millennial, Gereka Katolik Roma meyakini amillennialism, shg rekan-rekan Katolik akan cenderung mnafsirkan bhw Iblis saat ini sudah spenuhnya tidak mdapat tempat di sorga (beda dg penafsiran beberapa denominasi Protestan).
Pandangan Amillennial diyakini oleh bapa-bapa Gereja spt Polycarp, Clement, Origen dan Augustine.
Pd masa Gereja purba, selain amillennialism, ada juga pandangan premillennialism dg tokohnya spt Justin Martyr dan Iraeneus.
Belakangan ini di Gereja Protestan modern berkembang aliran dispensational-premillenialism.
Apakah benar rekap dari saya Bro MS?
Mana yg paling benar?
Mnyangkut eskatologi, semua masih tafsiran.
Amillennialism mpunyai fondasi yg kuat karena bapa-bapa Gereja purba yg dekat sekali dg masa penulisan surat-surat rasuli meyakininya. Itulah pula mengapa Gereja Katolik Roma meyakininya.
Di sisi lain, Protestan tidak memiliki tafsiran yang seragam.
Gereja tempat saya berjemaat menyakini dispensational-premillennialism.
Mengenai Tabut, saya skip soal itu ya Bro MS.
Kembali ke Wahyu 12,
Itulah juga yg saya tau bahwa Gereja Katolik Roma mngartikan Perempuan di situ sbg Bunda Maria.
Tafsiran tersebut beralasan karena Bunda Maria memang secara harafiah melahirkan Sang Anak yg akan menggembalakan segala bangsa dengan tongkat besi, lalu Perempuan itu diungsikan ke padang gurun dan dipelihara disana (ini bisa ditafsirkan merujuk ke penyingkiran Yusuf & Maria ke Mesir).
Salah satu alternatif tafsiran lainnya adalah Perempuan itu sbg Israel rohani (yaitu orang-orang benar).
Alasannya,
- Deskripsi dari Sang Perempuan itu cukup mirip dg isi mimpi Yusuf, yaitu Yakub (Israel) sbg matahari, ibunya sbg Bulan dan ke-11 saudaranya sbg bintang
- Mesias memang datang dari Israel
Tp skali lagi,
Eskatologi banyak berisi simbol.
Jika kita mlihat ke jaman PL khususnya dalam nubuat Mesias, justru setelah Mesias sudah datang baru kita paham makna-makna nubuat jaman dahulu.
Jika kita mlihat prinsip di PB bahwa semua orang percaya pd dasarnya adalah Bait Allah,
Maka kita semua akan setuju bhw hati manusia (roh manusia) adalah Ruang Maha Kudus dimana ROH KUDUS bertahta.
Karna itu, saya, MS, Bejo, Cba, dan Bunda Maria semuanya adalah sama-sama Tabut dimana Tuhan bertahta.
Mungkin saja teman-teman dari Katolik Roma mmandang Bunda Maria sbg Tabut yang istimewa melebihi tabut-tabut lainnya.
Kl mngenai itu sih saya pribadi tidak mpermasalahkannya.
Biar bgmnpun, Bunda Maria dipilih oleh Tuhan sbg Wanita yang melahirkan Mesias.
Tentu saja pemilihan ini tidak sembarangan.
Bunda Maria pun mnentang segala tuduhan, ejekan dan cemoohan utk menanggung bagian sebagai seorang mengandung sebelum menikah.
Orang Yahudi yg mlawan Kristus sering mengejekNya sbg anak haram.
Kita bisa bayangkan btapa kasarnya itu akan terasa di hati Maria.
Skalipun saya tidak mmandang Bunda Maria seperti teman-teman Katolik mmandangnya, tp saya sangat mhormatinya.
kalau Tabut, harus dilihat contohnya
ketika tabut Tuhan dibawa oleh raja daud, dari bangsa filistin (sempat direbut oleh filistin), dan dlm perjalanan, tabut itu mau jatuh, dan tabut itu ditahan oleh seseorang.... pada saat itu juga, orang yg memengang tabut Tuhan, langsung mati.
itulah Tabut.
jika maria adalah Tabut, dimana KEMULIAAN TUHAN hadir, maka setiap orang yg menyentuh maria, pastilah akan mati juga.
ya tidak ???
Kl mnrt saya,
Scr rohani dan fisik, semua orang yg pcaya Kristus maka dia adalah Tabut Tuhan.
Tetapi Bunda Maria,
Gereja Katolik Roma memandang Bunda Maria sbg Tabut Tuhan yang lebih istimewa dari Tabut lainnya baik rohani maupun fisik.
Utk hal itu saya tidak ada problem sama sekali.
Saya mungkin akan mengilustrasikannya ibarat umat Israel mmandang Musa.
Musa bukanlah satu-satunya nabi, tetapi Musa dipandang Israel sbg Nabi Besar yg lebih besar dari nabi lainnya.
Tuhan Yesus pun mmandang Musa sbg Nabi Besar, krn Tuhan mnyebut-nyebut tentang 'Kursi Musa' dan bahwa Musa akan mhakimi Israel.
Rasul Yohanes mbri tempt spesial bagi Musa dg mnyebut 'Taurat datang dari Musa'.
Kl dkatakan bhw Bunda Maria sbg satu-satunya Tabut, maka saya tidak stuju.
Tp saya yakin Gereja Katolik Roma tentunya tidak bpandangan dmikian.
Saya juga yakin Gereja Katolik Roma secara resmi tidak menyembah Bunda Maria mlainkan mhormatinya.